Ditulis oleh Eonchemicals

Artikel

Boiler scale atau kerak boiler adalah problem boiler yang sering terjadi. Kerak bisa terjadi di sisi air (water side) maupun di sisi api (fire side). Untuk yang di sisi api biasanya disebut dengan slag. Keduanya merupakan deposit yang memberikan dampak negatif bagi sistem boiler.

Efek adanya kerak atau deposit:

• Overheating
  • Kerak bersifat isolator, bukan penghantar panas yang baik. Dengan adanya kerak dalam pipa, maka untuk membuat air menjadi steam perlu panas lebih tinggi.
• Sirkulasi tidak lancar
  • Kerak menyebabkan diameter pipa menyempit, sehingga sirkulasi air terganggu
• Korosi di bawah deposit
  • Daerah di bawah kerak atau deposit bisa terjadi masalah corrosion under deposit, yaitu korosi yang disebabkan karena adanya deposit

Penyebab umum terjadinya kerak boiler pada sisi air

• Kualitas air (pre treatment)
  • Air masih banyak mengandung pengotor, padatan terlarut (TDS), ion Ca dan Mg masih tinggi,
• Blowdown kurang banyak
  • Blowdown boiler adalah pembuangan kotoran yang ada dalam boiler. Untuk melaksanakan blowdown diperlukan perhitungan blowdown boiler yang benar. Jika pembuangannya kurang, maka jumlah kotoran dalam boiler akan terus menumpuk. Sebaliknya jika blowdon boiler berlebih, maka air bersih akan ikut terbuang, dan ini merupakan kerugian.
• Chemicals tidak terkontrol
  • Pemakaian boiler chemicals harus tepat dalam hal dosis pemakaian, titik injeksi dan jenis chemicalnya.

Adapun kerak yang ada di sisi api sering disebut dengan slag atau jelaga. Adanya slag disebabkan oleh proses pembakaran yang tidak sempurna, sehingga menyisakan padatan yang lama-lama terakumulasi di ruang bakar dan di pipa-pipa boiler.

Slag juga mengganggu efisiensi thermal, karena panas yang dihasilkan oleh api tidak dapat langsung kontak dengan pipa boiler, tapi terhalang oleh adanya slag.

Deposit atau kerak juga bisa terjadi pada pisau turbine. Hal ini jika ada masalah boiler carryover (terbawanya air atau pengotor di dalam steam). Contohnya Silica yang menguap pada 27kg/cm2 (400psi), dan mengendap di turbine pada saat tekanan menurun. Akibatnya, turbine kehilangan balance, bergetar, dan efisiensi menurun.

Solusi untuk problem kerak boiler secara kimia, silakan klik: boiler chemicals