Beranda » Artikel » Aliran Turbulen yang Mempengaruhi Pembersihan Clean in Place (CIP)

Aliran Turbulen yang Mempengaruhi Pembersihan Clean in Place (CIP)

aliran turbulen

Artikel

Artikel sebelumnya tentang parameter cleaning yang berpengaruh pada pembersihan clean in place (CIP) & artikel tentang pembersihan kerak susu yang menggambarkan parameter cleaning, membuktikan bahwa bahan kimia dan suhu harus kontak dengan pengotor pada tingkat tertentu untuk memberikan gaya tertentu agar pembersihan lebih efektif. Inilah pentingnya aliran turbulen yang akan dibahas pada artikel kali ini.

Sebelum melanjutkan uraian hingga tuntas, silakan baca artikel terkait yang disarankan : Pembersih tangan hand sanitizer langsung dari pabrik.

Gaya kekuatan tersebut terjadi melalui transfer kimia dan suhu ke pengotor sehingga terjadi gaya mekanis dari aliran turbulen (turbulent flow) di dalam alat pada jalur proses. Jika tidak ada turbulent flow, maka transfer kimia dan suhu hanya akan dilakukan dari perpindahan massa dan panas konduktif. Sedangkan dalam kondisi aliran yang sangat mengalir, perpindahan massa dan panas bersifat konvektif. Ini juga menjelaskan mengapa turbulensi harus terjadi selama pembersihan di seluruh jalur proses.

aliran turbulen
Turbulent flow

Secara teoritis, bilangan Reynolds sebesar 2100 akan menyebabkan terjadinya turbulensi aliran. Berikut ini adalah tabel rekomendasi agar terjadi aliran turbulen:

tabel bilangan reynolds number
Tabel rekomendasi

Dalam jalur proses tertutup, diakui bahwa untuk pembersihan permukaan yang terpapar pengotor harus memiliki kecepatan lebih tinggi dari 1.5 m/s, serta menggunakan kimia, suhu, dan waktu yang tepat agar permukaan relatif mudah untuk dicuci. Lihat tabel rekayasa aliran turbulen di atas.

Beberapa area yang paling sulit untuk dicuci adalah jalan buntu (dead-end), zona bayangan (shadow zone) dan celah-celah (crevices). Gaya kekuatan akan sangat rendah pada bagian-bagian tersebut dari opsi-opsi itu dan dapat juga memperburuk keadaan pembersihan dengan perpindahan massa dan panas juga sangat rendah di area-area tersebut. Berikut ini beberapa langkah yang kurang tepat yang sering dilakukan banyak orang, yaitu:

  • Meningkatkan konsentrasi bahan kimia dalam cairan CIP, langkah ini tidak banyak membantu kecuali perpindahan massa ke ruang yang bermasalah juga terakumulasi menjadi naik
  • Meningkatkan laju volumetrik hanya akan meningkatkan sedikit gaya dalam area yang sulit untuk dibersihkan

Untuk diskusi lebih lanjut tentang aliran turbulen untuk meningkatkan efisiensi pembersihan pada sistem clean in place atau CIP, silakan hubungi kami atau klik tombol WA untuk chat sekarang.

Konsultasi dengan EON Sekarang

Kami siap mendengar dan memberikan solusi chemicals yang tepat untuk Anda. Konsultasi bersama pakar kami gratis!

Mulai Konsultasi
Gambar CTA

Temukan solusi inovatif untuk industri Anda

Solusi Terkait

Tidak ada solusi terkait.